Bisnis Franchise : Pertimbangan dan Keuntungan

Cari Kabar – Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan sebelum terjun ke dunia bisnis franchise atau membeli lisensi waralaba. Ini menjadi penting karena menjalankan bisnis semacam ini tidak berarti bebas dari risiko sepenuhnya. Jika tidak hati-hati, bisnis bisa mengalami kerugian.

Memulai bisnis franchise mungkin terasa lebih mudah daripada memulai bisnis dari awal karena bisnis franchise sudah memiliki nama dan brand yang terkenal. Ini membuat orang percaya bahwa Anda merupakan cabang dari brand yang sudah mapan, meskipun Anda baru memulai.

Berikut adalah beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum membuka bisnis franchise:

  1. Pilih merek franchise yang tepat yang memiliki reputasi baik dan telah terbukti sukses. Pastikan merek tersebut sesuai dengan minat, keterampilan, dan pengalaman Anda.
  2. Persiapkan modal yang cukup karena biaya untuk membuka bisnis franchise biasanya cukup besar tergantung merek yang dipilih.
  3. Pahami konsep bisnis dan operasionalnya dengan baik sebelum memulai bisnis franchise. Pelajari sistem dan standar operasional yang diterapkan oleh merek tersebut.
  4. Lokasi bisnis franchise sangat penting untuk menentukan kesuksesan bisnis. Pilihlah lokasi yang strategis dan mudah diakses oleh calon pelanggan.
  5. Bentuk tim yang kompeten dan memiliki komitmen tinggi untuk menjalankan bisnis franchise dengan baik.
  6. Pahami peraturan dan hukum terkait bisnis franchise seperti kontrak, lisensi, dan perpajakan untuk menghindari masalah di kemudian hari.
  7. Buatlah rencana bisnis yang matang untuk memperkirakan penghasilan dan biaya terkait dengan bisnis franchise. Hal ini akan membantu Anda mengambil keputusan yang tepat dan mengelola bisnis dengan baik.

Bisnis franchise memiliki banyak keuntungan, termasuk mendapatkan merek dan produk yang terbukti, dukungan dari franchisor, pengelolaan rantai pasokan yang lebih mudah, penghematan biaya, potensi keuntungan yang lebih besar, dukungan dalam pemasaran, pelatihan dan dukungan dalam pengembangan bisnis, serta tingkat risiko yang lebih rendah karena merek dan produk sudah teruji di pasaran.

 

Sumber : umsu.ac.id